Ana, Ida dan Ina mewakili sekolah mengikuti lomba merancang busana tingkat daerah. Ana dan Ina mendapat tugas merancang busana dan menjahitnya. Sedangkan Ida mendapat tugas mempresentasikan busana hasil rancangan Ana dan Ina. Sayangnya Dia menjadi sombong ketika berhasil mempresentasikan busana hasil rancangan mereka di depan kelas. Dia juga memandang enteng saat lomba yang sesungguhnya dimulai…
"Kisah tiga kakak beradik yang telah yatim; Rohana (Ana), Ibrahim (Baim), dan Lukman. Mereka tinggal dan sekolah di Pesantren Yatim Darul Riayah. Demi meringankan beban hidup sang ibu.Ana berumur 12 tahun. Sebagai anak sulung, ia sangat bertanggung jawab. Ia penyabar, gigih berusaha, dan tidak mudah putus asa. Baim, anak kedua, berumur 10 tahun. Ia keras kepala dan suka membuat keputusan yang t…
Di asrama, Ida menunjukan kosmetik yang baru saja dibelinya kepada teman-teman. Ina yang melihatnya heran kenapa Ida membeli begitu banyak kosmetik. Dengan kosmetik, Ida berharap wajahnya jadi glowing seperti artis-artis Korea. Akankah usaha Ida untuk menjadi cantik seperti artis Korea berhasil, mengingat dia rela hidup irit demi untuk bisa membeli kosmetik. Ada tip cantik tanpa mahal loch dala…
Ana berumur 12 tahun. Sebagai anak sulung, ia sangat bertanggung jawab. Ia penyabar, gigih berusaha. dan tidak mudah putus asa. Baim, anak kedua, berumur 10 tahun. Ia keras kepala dan suka membuat keputusan yang terburu-buru, tetapi memiliki hati penyayang. Lukman, si bungsu, berusia 7 tahun. Seorang adik yang manja, namun sudah mandiri di usia muda. Liburan sekolah menjadi waktu yang sangat m…
Kisah tiga kakak beradik yang telah yatim : Rohana, Ibrahim, dan Lukman. Mereka tinggal di sekolah dan pesantren demi meringankan beban hidup sang ibu. Rohana, si sulung yang penyabar, bertanggung jawab, gigih dan tudak mudah putus asa. Baim, anak kedua yang keras kepala dan suka membuat keputusan yang terburu-buru. Lukman, si bungsu yang manja namun sudah mandiri di usia muda.
Minggu itu merupakan minggu pecinta lingkungan. Murid-murid yang termasuk anggota club pencinta lingkungan ditugaskan menanam bibit pohon untuk taman sains. Ana, Ida, dan Ina tak sabar rasanya menunggu hari itu tiba. Namun, saat tiba waktunya, Ida iri kepada Ana. Ana hanya mengerjakan pekerjaan yang ringan-ringan saja. Ina pun turut membantu Ana. Sedangkan Ida merasa ia mengerjakan pekerjaan ya…
Banyak tamu yang berkunjuung ke rumah keluarga Ana di Hari Lebaran membuat hati Lukman gelosah. Makanan-makanan habis. Kue lebaran habis. Ketupat pun habis. Ana mengingatkan Lukman bahwa Allah akan membuka pintu rezeki untuk orang-orang yang ikhlas membeir. Tak lama kemudian tetangga Ana mengundang Ana dan keluarga ke rumahnya. Hati Lukman senang karena di sana banyak makanan. Lukman semakin ya…
Ida ingin selalu tampil cantik di depan teman sekolahnya. Sayangnya keinginan tampil cantik itu tidak dibarengi dengan perilaku bersih. Ida sering malas mencuci tangan saat makan, bahkan kadang ia juga malas mandi. Hingga suatu hari Ida berangkat ke sekolah tidak mandi dari sore hari. Bisa dibayangkan bagaimana reaksi teman-teman Ida saat bertemu dengannya di sekolah. Mereka langsung menghindar…
Ibu mengetuk pintu kamar Nayya dan mengajaknya shalat Ashar. Tapi Nayya enggan beranjak, karena ia sedang asyik mengetik cerpen di laptop. ?Nayaaa, cepat shalat!? suruh Ibu yang sepertinya telah selesai melaksanakan shalat. ?Aduuuh, iya, iya ... bentar!? timpal Nayya. Sampai waktu Ashar hampir habis, barulah Nayya mendirikan shalat. Kejadian seperti ini tidak hanya sekali itu saja terjadi. Nayy…